Sinopsis Hotel Del Luna Episode 7

Sinopsis Hotel Del Luna Episode 7

Seorang prajurit melapor ke Ko Choeng-Myung kalau putri Song Hwa mencarinya. Sementara itu Man Weol datang ke kastil lalu pergi karena melihat mereka. Choeng Myung mengejarnya. Dia mengambil botol anggur milik Man Weol dan menyarankan Man Weol untuk pulang dan mengatakan ke Dia kalau para penjaga sedang waspada karena pasukan pemberontak.

Nona Jang sedang duduk di bawah pohon itu dan melihat bunga tumbuh. Kilas balik, hantu kamar 13 yang membuat seorang pria di kamar mandi luka dan matanya memerah. Yu Na yang sebelumnya melihat Dia makan di restoran yang sama teringat pria itu. Orang-orang mengatakan, kenapa Dia berada di toilet wanita. Yu Na langsung memeriksa ke sana.

Dia menemukan ponsel pria itu. Seseorang yang mirip God Ma Go datang dan mengira Yu Na-lah orang yang melakukan ini semua. Dia juga tahu kalau di dalam tubuh Yu Na bukanlah Yu Na yang asli. Dia mencekik Yu Na, lalu Malaikat kematian datang dan mengatakan bukan Dia, gadis itu hanyalah sosok yang diputuskan untuk tetap hidup oleh Jang Man Weol dan bukan Arwah jahat yang melukai manusia.

Wanita itu bertanya, kenapa Arwah ini berkeliaran? Malaikat maut menjawab kalau Jang Man Weol membiarkan arwah Dia hidup di tubuh kosong ini. Pemilik tubuhnya yang asli sudah meninggal karena pilihan bodoh orang tuanya. Malaikat maut lalu menyuruh Yu Na untuk segera pergi. Ia menyuruh malaikat kematian untuk melenyapkan arwah jahat itu.

Malaikat kematian mengatakan kepada wanita yang mirip Ma Go itu, Kalau Ma Go menyuruh Dia menangkapnya dan mengembalikan ke Hotel Del Luna. Dia juga mengatakan kalau sebenarnya Dia bukan Arwah jahat dan Dia akan segera pergi ke alam baka.

Koo Chan Sung mengantar seorang pria ke alam baka. Pria itu melihat istrinya yang juga sudah meninggal dengan pria lain. Mereka berdua membuat keributan Nona Jang turun. Mereka berdua ingin saling membunuh, tapi justru Man Weol membiarkannya. Dia mengatakan tak sulit bagi Kalian untuk mati lagi.

Dia juga menyuruhnya bunuh Dia semaunya sampai merasa lebih baik. Nona Jang Man Weol memberikan mereka pisau dan kapak. Lalu meninggalkan mereka. Keduanya lalu meletakan pisau dan kapak itu.

Kim Sun Bi dan Bu Choi sedang membicarakan masalah itu, kalau si wanita itu bersama dengan cinta pertamanya yang sudah mati dan Dia menikah dengan seorang pria asal. Sun Bi mencoba menenangkan pria itu dan memberikan makanan kesukaaannya semasa Ia hidup.

Ji Hyun Jung melaporkan kalau keadaan tamu sudah menjadi tenang. Dia juga berkatan kalau Nona Jang nampak peduli dengan Koo Chan Sung. Biasanya Ia tak peduli akan tamu yang bertengkar atau balas dendam. Hyun Jung menyarankan ke Chan Sung untuk menaburkan garam demi menangkap pengaruh jahat, dikarenakan Ia sudah terkena pukulan arwah yang memiliki dendam tadi.

Chan Sung mendatangi ruangan Man Weol dan Dia sedang mengecat kukunya. Chan Sung kesal karena Nona Jang berencana untuk membeli kapal pesiar. Dia mengatakan bisa untuk pergi keliling kota dan memancing. Koo Chan Sung melarangnya membeli itu dan Chan Sung akan membatalkan pesanannya. Dia lalu menganjak Jang ke Pulau Wolmi.

Seperti perintah Ji Hyun Jung, sesampainya di rumah Chan Sung menaburi garam. Dari baju hingga kapala semua ditaburi, Sanchez melihat itu dan menanyakan sedang apa kau? Dia mengatakan ini garam, dan bagus untuk mencegah pengaruh jahat.

Sanchez bertanya, apakah Man Weol memesan kapal pesiar? Ternyata Sanchez yang mengenalkan Dia ke perusahaan kapal pesiar di Norwegia. Sanchez mengunggah foto kapal pesiarnya di media sosial dan Man Weol bertanya-tanya padanya di mana Dia membelinya. Jadi Sanchez memberitahu Nona Jang Man Weol.

Sanchez juga berencana akan mengajak Nona Jang Man Weol bergabung di klub kapal pesiar, hingga mengenalkannya dengan salah satu anggota klub itu. Lalu Dia menunjukkan foto ke Chan Sung, apakah orang ini cocok dengannya?

Chan Sung mengatakan kalau itu terlalu kurus dan Dia lebih suka orang seperti Kim Joon Hyun, orang yang bisa makan lima pangsit sekaligus. Chan Sung tak ingin Nona Jang bergabung dengan klub-klub itu. Yang ditaburkan Chan Sung ternyata gula.

Di Sekolah Yu Na sedang berada di kelas melukis dan Dia teringat wanita yang mencekik Dia sebelumnya. Bahkan bekas lukanya juga masih ada. 2 Orang hantu berada di belakangnya dan mengatakan kalau Dia sangat lemah dan akan mengambil alih tubuhnya.

Yu Na ketakutan dan bersembunyi di lemari, orang-orang menganggapnya gila, dan ada juga yang mengatakan kalau Dia melihat hantu. Lalu Ji Hyun Jung datang, Dia membawa dan menggendong Yu Na ke UKS.

Ternyata wanita itu adalah nenek Ma Go “keempat” yang telah melukai Yu Na. Nona Jang sedang berbicara dengan malaikat kematian tentang masalah itu. Malaikat kematian itu mengatakan jangan berani menghitung jumlah para dewa.

Nona Jang penasaran siapa yang terkuat diantara mereka, satu atau empat? Sebelum pergi, Malaikat itu mengacungkan jari 1 kepada Man Weol.

Nona Jang, Bu Choi dan Sun Bi membahas masalah arwah kamar 13, Dia mengecek ponsel milik korban yang diambil Yuna. Arwah itu melakukan dengan menyebarkan video. Sun Bi mengatakan, Kita hanya perlu menonton video ini, tapi Kita butuh manusia untuk sebagai umpannya. Nona Jang lalu memanggil Chan Sung.

Chan Sung datang dan menolaknya, karena berdasarkan obrolan di group itu bahwa isi video ada rekaman penganiayaan yang tidak benar dan tanpa persetujuan. Menvideokan konten tersebut merupakan pelanggaran pidana termasuk menontonnya.

Nona Jang dan Bu Choi mengatakan, Kita harus mencari hantu dari kamar 13 dan memanggil arwahnya. Chan Sung lalu memutarnya dan di video itu yang sebelumnya di kamar ada seorang wanita namun saat di putar chan sung kamar itu kosong.

Tiba-tiba Man Weol menghilang dan masuk ke dalam ruangan di video tersebut dan mengatakan kalau ini hanya kamar yang dibangun oleh Arwah.

Ji Hyun Jung mengatakan kalau sebelumnya Yu Na merasakan sesuatu yang menakutkan bahkan sebelum video itu diputar. Lantas Bu Choi mengatakan kalau Dia mengirim video hanya ke targetnya dan pasti ada target selanjutnya.

Seorang pria mendapat pesan video itu dan membukanya di dalam kamarnya. Dia akhirnya membunuh pria itu.

Chan Sung mendatangi seorang wanita yang merupakan kakak dari Arwah kamar 13 itu. Chan Sung bertanya, apa yang membagikan video itu di hukum? Namun kakak dari arwah kamar 13 mengatakan kalau mereka hanya membayar denda.

Koo Chan Sung lalu menunjukkan foto korban dari arwah itu, Dia bertanya apakah Pria ini terlibat dengan insiden ini? Kakaknya Ga Young mengatakan kalau Dia senior dari adiknya dan Dia juga membagikan video itu dalam obrolan group.

Orang-orang di kampus yang Ia temui setiap hari menonton video bersama. Dia bertanya, apakah Kamu ingat orang-orang yang menonton video itu? Kakaknya menjawab bahwa Dia tak melupakan itu bahkan Ia mengingat setiap namanya.

Dia juga berkata ke Chan Sung, seandainya dari mereka memberi tahu pada Kami soal video tersebut, pasti mereka akan mencegahnya menyebar ke internet dan adiknya tak akan meninggal. Adiknya mengunci diri di kamar hingga akhirnya membuatnya sekarat.

Wanita itu mengatakan orang yang merekam video dan menjualnya juga merupakan anggota obrolan group dan sekarang pria itu memiliki platform video-sharing, menghasilkan banyak uang dan menjalani hidup dengan baik.

Koo Chan Sung dan Man Weol datang ke perusahaan Jung Eun-Seok. Mereka datang ke sana atas kepentingan tamunya. Dia sangat ingin bertemu dengannya. Pria itu bertanya, siapa Dia sampai ingin bertemu denganku? Chan Sung menjawab kalau Dia adalah seseorang yang memendam banyak kebencian. Man Weol memotret-motret dan Pria itu tak suka dan melarangnya memotret ruangan pribadi seseorang.

Kemudian Dia juga memotret bagian celana yang terselip pria itu. Dia mengatakan, berapa harga untuk foto tidak senonoh seperti ini di situs webmu? Pria itu lantas kesal dan curiga, apakah Kau sedang cari sesuatu? Apa Kalian polisi? atau Wartawan? Dia jadi tak percaya kalau hotel itu memang ada.

Lantas Nona Jang mengatakan kalau suatu saat sepertinya Kami harus mengundangmu ke hotel milik kami. Kemudian Chan Sung sebelum meninggalkan tempat itu mengambil ponsel miliknya. Mereka berdua akhirnya keluar. Karena pria itu target terakhir dari hantu kamar 13, Chan Sung dan lainnya menunggu pesan video dari hantu itu ke ponsel pria itu. Namun tak kunjung ada kiriman.

Di sisi lain pria itu, Eun-Seok, telah merasa kehilangan ponselnya dan menyuruh pegawainya untuk memeriksa CCTV, namun orang itu mengatakan kalau CCTV pada jam tersebut saat kedatangan mereka tiba-tiba terhapus tanpa alasan. Chan Sung melapor ke Nona Jang kalau sepertinya Hantu / arwah kamar 13 bisa mengirim video melalui jaringan lain selain ponsel.

Benar saja, tak lama kemudian pria tadi mendapat pesan di komputernya. Dia membukanya lalu mencoba mematikan laptop tidak bisa. Dia pulang kantor dan semua komputer pegawai tiba-tiba menyala dan membuatnya penasaran.

Ketika muncul sosok wanita hantu itu Dia ketakutan dan berlari. Tetapi hantu itu tiba-tiba muncul dari LCD dan mengatakan, aku akan membunuhmu.

Saat hampir mencekik pria itu, Nenek Mago keempat datang dan membunuh arwah jahat itu dan mengatakan Kau roh jahat yang telah melukai manusia.

Hantu itu merasa kesakitan dan terbakar hingga akhirnya lenyap Chan Sung terlambat datang. Dia tak bisa berkata apa-apa melihat itu semua. Abu arwah itu terbang terbawa angin ke langit. Nona Jang memegang abu itu.

Kemudian Bu Choi mengatakan sesuatu ke Sun Bi “Kenapa para dewa tidak datang dengan wujud yang diinginkan manusia?” Sepertinya kali ini Koo Chan Sung patah hati.

Chan Sung nampak bersedih di ruangannya tapi Pak ji datang dan mengatakan ke Dia, tidak ada yang akan berubah ketika Kamu datang lebih awal. Karena semua ini sudah keputusan Yang Maha Kuasa. Kemudian Chan Sung bertanya, apakah hal ini juga akan terjadi pada Kalian? Ji Hyun Jung menjawab, bisa saja jika kami menetap di dunia ini bukannya pergi ke akhirat.

Man Weol menulis undangan untuk datang ke hotelnya pada pria itu. Dia menyuruh Chan Sung memberikan kepada orang itu. Karena kita gagal bersikap ramah kepada tamu kita, sebagai gantinya Kita harus melakukan keinginannya dan berusaha sebaik mungkin.

Pria itu menerima undangannya dan membuang setelah membacanya. Tetapi tiba-tiba tulisan dari undangan itu mengikuti si pria Jung Eun-Seok hingga mengarahkan mobilnya ke Hotel Del Luna. Dia tiba dan masuk ke dalam hotel tersebut. Dia bertanya, bagaimana Kau melakukan itu? Apa Kau meretas mobilku?

Chan Sung lalu mengajak pria itu mengikutinya. Dia mengantar ke kamar 13 dan pria itu masuk. Nampak seperti gambar di kamar video itu. Pria itu mengatakan kalau ini kamar lamanya. Chan Sung bertanya, apa Kamu ingat perbuatanmu di kamar ini?

Pria itu ternyata merekam video dengan wanita kamar 13 itu dan menyebarkannya. Jung Eun-Seok lalu bertanya, tempat apa ini? Kenapa ada di sini? Chan Sung menjelaskan kalau ini adalah hotel yang berada tepat di antara dunia ini dan dunia lain. Pria itu membantah, tak ada tempat semacam itu dan Dia keluar dari kamar tersebut.

Tiba-tiba cahaya muncul dan Dia berada di dalam mobil di perlintasan rel kereta api bersama Man Weol di sampingnya. Nona Jang mengatakan kalau ini bukan mimpi. Dia membawa jiwa pria itu ke tempat ini. Man Weol bertanya, Apa kau ingat siapa wanita itu? Kamu yang membunuhnya.

Pria itu tak mau mengaku kalau Dia pernah membunuh. Kamu menodai dan mengusirnya keluar, dan Dia ditikam oleh mata semua orang dan terbunuh, Kau pasti mengingatnya bukan? kereta pun semakin mendekat dan Dia ketakutan.

Akhirnya Dia mengaku kalau itu karena ulahnya. Tapi Dia tidak mengenalinya di antara banyak yang lain. Pria itu ingin membuka pintu mobilnya namun tak bisa dan kereta itu melintas dan menabrak.

Tetapi ia tiba-tiba tersadar, Nona Jang sudah tidak ada di sampingnya dan Dia masih di dalam mobil di perlintasan kereta itu. Pria itu menganggapnya itu hanya mimpi. Dia ketakutan dan mengatakan, astaga kukira aku benaran akan mati.

Chan Sung bertanya ke Nona Jang, kenapa Dia tidak memberimu jawaban bagus dan kenapa justru Dia dibebaskan? Nona Jang menjawab kalau Dia tidak penasaran tentang hal itu. Nona Jang berusaha keras menunjukkan bahwa Dia yang terburuk dan sekarang apa yang akan dilakukan para dewa?

Pria itu menyalakan mesin mobilnya dan mengatakan, sekarang aku ingat Dia, Yoon Ga Young dan Ia mendengar bahwa wanita itu bunuh diri. Dia menginjak gas dan mobil tak mau jalan. Perlintasan kereta menutup, kereta datang dan Dia membuka pintu tapi tidak bisa. Ia melihat nenek mago ke 4.

Kali ini kereta benar-benar menghancurkan mobilnya. Langsung saja, berita muncul kalau korban kecelakaan di jalur kereta Gyeongbu pagi ini, adalah Jung Eun Seok. Direktur World Disk perusahaan layanan perangkat keras web. Dia diselediki polisi karena menyebarkan video tak pantas dan menggelapkan dana perusahaan.

Saudari dari hantu kamar 13 menonton berita itu dan mengatakan kurasa dewa itu memang ada. Ji Hyun Jung mengatakan ke Yu Na, kalau beri tahu teman-temannya kalau Kau sebelumnya ketakutan karena melihat serangga. Karena bisa menampakkan diri, Dia mengajak Pak Ji untuk ikut sekolah bersamanya. Hyun Jung mengatakan kalau Dia tak bisa melakukan itu untuk waktu yang lama. Dia melihat seorang nenek tua mengenakan kursi roda dan Ia teringat adiknya yang masih kecil.

Bu Choi sedang membicarakan Adiknya Hyun Jung yang mendengar bahwa adiknya sudah cukup tua dan pandangan kabur serta kesehatannya menurun. Sun Bi mengatakan kalau Dia akan segera ke sini dan mengantar kepergian Hyun Jung.

Hantu yang bertengkar masalah cinta pertama dan istrinya itu akhirnya berdamai. Mereka pergi ke akhirat hari ini dan Pria yang sendirian itu pergi dulu dan menyuruh pasangan tersebut menyusulnya setelah Dia pergi.

Chan Sung mendatangi pohon bulan itu, Di sana ada Mago dan melihat wajah Chan Sung yang nampak kesal. Dia mengatakan kalau Adikku juga kesal karena Kamu menguji Kami.

Kemudian Mago melihat bunga yang akan bermekaran, Dia menyuruh Chan Sung untuk merawatnya dengan baik agar bisa mengantar kepergian Nona Jang. Jang Man Weol sedang menonton berita. Dan mengatakan kalau pemilik ladang itu pasti orang bodoh sepertimu. Jika Dia menemukan empat juta dolar, seharusnya Dia simpan saja. Untuk apa dilaporkan?

Chan Sung menggelengkan kepalanya karena kelakuan Nona Jang. Chan Sung mengatakan pasti ini sebabnya Dia punya foto bunga matahari di kantornya. Kamu bahkan memotretnya, ujar Chan Seong. Nona Jang terkejut dan menyesal kenapa Dia tak tahu akan hal itu.

Sanchez mengatakan ke Mi Ra kalau Chan Sung meminjam kapal persiarnya untuk pergi menenangkan dan menghibur bosnya. Mereka berdua sedang bertengkar masalah uang bunga matahari tadi. Kemudian Mi Ra datang dan Nona jang teringat tentang wanita putri kerajaan yang berwajah sama. Mi Ra memanggil Chan Sung dan Dia menjawab Mi Ra.

Nona Jang nampak mengeluarkan air mata. Dia teringat masa lalu saat Yeon-Woo digantung.

Share this post